Tanggung jawab sosial suatu bisnis
1.Benturan dengan kepentingan masyarakat
Benturan kepentingan Transaksi Tertentu dan Transaksi Afiliasi
merupakan hal yang sangat sulit untuk dihindari. Transaksi seperti ini biasa
dipraktekan dalam melakukan transaksi bisnis dimana para pihak yang
melakukan corporate actionmemiliki benturan kepentingan atau mempunyai
hubungan afiliasi. Meskipun pada prinsipnya transaksi bisnis tersebut bertujuan
untuk meminimalisir resiko, mempermudah komunikasi atau melanggengkan hubungan
bisnis para pihak yang telah terjalin, namun potensi benturan kepentingan dan
penyalahgunaan pihak terafiliasi dalam suatu transaksi dapat merugikan para
pemangku kepentingan tertentu atau pemegang saham terutama pemegang saham
minoritas.
Dalam kerangka Good Corporate Governance, aspek transparansi dan
keterbukaan dalam proses Transaksi Afiliasi dan Transaksi Tertentu sangat
diutamakan. Hal ini untuk melindungi para pihak termasuk pemegang saham
minoritas. Oleh karenanya, Bapepam selaku regulator dan otoritas jasa keuangan
telah memberlakukan ketentuan yang cukup komprehensif tentang Benturan
Kepentingan Transaksi Tertentu dan Transaksi Afiliasi. Namun prakteknya,
pemahaman para pelaku usaha tentang benturan kepentingan Transaksi Tertentu dan
Transaksi Afiliasi masih harus ditingkatkan. Hal ini sangat diperlukan karena
menyangkut aspek keuangan, hukum serta good corporate governance suatu
perusahaan
II. Dorongan Tanggung Jawab Sosial
Kebijakan CSR kami didasarkan pada 7 pilar dan mendefinisikan
praktek terbaik untuk mengadopsi dalam transaksi bisnis dengan seluruh pemangku
kepentingan Aden Layanan, termasuk pelanggan, pemasok, karyawan, dan
masyarakat, untuk lebih alamat masa depan.
Tanggung Jawab Kami Perusahaan Komite memastikan Aden Layanan
mendefinisikan dan menerapkan kebijakan perusahaan yang bersangkutan mengenai
standar etika dan tanggung jawab perusahaan.
1.KARYAWAN
Aden Layanan bertujuan untuk menyediakan tempat yang bagus untuk
bekerja, kaya akan keragaman dan bakat: kami memupuk perbedaan individu dan
kesempatan yang sama untuk semua, meningkatkan partisipasi karyawan, mendorong
pengembangan profesional, dan karyawan dukungan kesejahteraan.
Kami juga mendukung perlindungan dan pelestarian hak asasi manusia
di tempat kerja dan dibimbing oleh prinsip-prinsip dasar Perserikatan
Bangsa-Bangsa Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia dan International Labour
Organization (ILO) Konvensi Inti. Komitmen kami adalah demikian diwujudkan
dalam Kode Etik dan dalam kebijakan sumber daya manusia dan praktek.
Kami juga terlibat dan melengkapi seluruh karyawan kami untuk
membangun pemikiran dan praktek keberlanjutan ke dalam pekerjaan sehari-hari
mereka.
2. NASABAH
Layanan Aden tempat penting pada tantangan untuk membawa kepuasan
kepada pelanggan setiap hari. Kami mengantisipasi perkembangan pasar, dan
terus berinovasi untuk memberikan layanan baru dan solusi yang melampaui
harapan pelanggan kami.
Kami juga berkomitmen untuk terus memperbaiki kinerja kita dan
kita mencari solusi cerdas untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami. Itulah
mengapa kami survei pelanggan kami setiap tahun untuk mengidentifikasi setiap
wilayah membutuhkan perbaikan.
3. PEMASOK
Untuk mengamankan sumber lokal yang memadai, kami bertujuan
membangun kemitraan jangka panjang dengan pemasok utama, dengan mempromosikan
dialog yang berkelanjutan dengan mereka.
Aden Services Supplier Kode menetapkan standar minimum yang kita
meminta pemasok kami untuk menghormati dan mematuhi, dengan mencapai
spesifikasi dan persyaratan minimum.
Kami melakukan penilaian pemasok awal sebelum mendaftarkan mereka
ke dalam daftar pemasok yang lebih disukai.
Kami juga melakukan audit berkala untuk memantau dan memastikan
pelaksanaan prinsip-prinsip ini setelah mereka memiliki status ini pemasok
pilihan, untuk memastikan mereka tetap memenuhi standar kualitas kami.
4 . ETIKA & PERILAKU BISNIS
Layanan Aden memastikan peraturan etik sedang dimiliki oleh semua
orang di perusahaan.
Aden Layanan menghormati hukum dan peraturan negara tempatnya
beroperasi dan melarang segala bentuk korupsi. Integritas, transparansi
dan peningkatan kinerja melalui inovasi dan manajemen ketat secara terus
menerus memberi inspirasi perilaku dan tindakan kita.
Nilai-nilai ini membimbing kita dalam keputusan kita, sebagai
kepercayaan stakeholder 'dan kepercayaan sangat penting bagi keberhasilan
kami.
5 . KEAMANAN PANGAN & KUALITAS
Pada Aden Layanan, kami berusaha untuk memastikan bahwa makanan
yang kita melayani di kantin klien kami dan kafetaria aman, telah tumbuh dan
diproduksi di bawah kondisi yang bertanggung jawab sosial dan lingkungan dan
bahwa hal itu sesuai dengan undang-undang nasional dan kesepakatan.
pemasok kami kode etik, menyatakan persyaratan minimum, kami
mengharapkan untuk produk makanan.
Layanan Aden bersertifikat ISO 9001:2000 dan kami suplemen standar
ISO dengan sistem keselamatan dan kualitas dikembangkan secara khusus untuk
bisnis kami. Kami menaruh perhatian besar terhadap proses HSE dan telah
mengembangkan rencana untuk menangani dan mencegah bahaya keamanan pangan
(HACCP), untuk mematuhi praktek-praktek yang bertanggung jawab dan memastikan
komitmen kami terhadap kesehatan dan keselamatan.
Kami juga membantu konsumen kami untuk membuat pilihan makanan
informasi dengan membuat informasi nutrisi tersedia dalam cara yang mudah
dimengerti, dan kami menawarkan berbagai macam pilihan lezat untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan kami dan rasa.
6 . LINGKUNGAN
operasi Aden Layanan 'tidak, secara umum, menghasilkan banyak
polusi.
Namun kami bertujuan untuk meningkatkan profil lingkungan
perusahaan kami dengan mengelola berbagai dampak lingkungan langsung dan tidak
langsung berkaitan dengan operasi kami. Saat ini kami fokus pada beberapa
isu kunci: mengendalikan air dan konsumsi energi, mengurangi limbah dan praktek
daur ulang mengadopsi.
Kantor kami disertifikasi dengan sertifikat yang dikeluarkan oleh
Kantor Eco asosiasi Roots & Shoots (a Jane Goodall asosiasi).
Meningkatkan kesadaran karyawan lingkungan juga merupakan bagian
dari pelatihan awal bahwa masing-masing staf kami terima saat mereka mulai
bekerja di Aden Layanan.
7 . KOMUNITAS
Dengan operasi di beberapa negara, kami selalu merekrut karyawan
lokal, sehingga menawarkan kesempatan kerja upah-produktif untuk keluarga
local.
Kami mendorong cabang-cabang lokal kami mengandalkan bila
memungkinkan pada penyedia lokal, khususnya petani untuk produk
segar. Pada hari ini, lebih dari 70% produk kita menggunakan dibeli secara
lokal.
Kami juga memberdayakan orang-orang kami untuk memberikan
kontribusi positif kepada masyarakat lokal dengan mempromosikan dua cara
kegiatan keterlibatan masyarakat; program investasi komunitas yang fokus pada
relawan karyawan, dan program pemberian amal.
Dalam dorongan dari solidaritas sosial, Aden Jasa telah memilih
untuk mendukung Junior Chamber Prancis dan inisiatif dengan anak yatim piatu
dan penyandang cacat mental (Lupakan-aku-bukan program), serta asosiasi seperti
"Anak Madaifu" atau sumbangan pakaian untuk program relokasi Crowne.
Penanggulangan Bencana
Setelah gempa bumi Sichuan yang melanda sebagian besar wilayah
Sichuan pada Mei 2008, Aden Layanan mengirimkan tim bantuan khusus di sana
untuk memberikan bantuan logistik kepada para korban dan disumbangkan untuk
proyek rekonstruksi.
III. Etika Bisnis.
Secara sederhana yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri dan juga masyarakat.
Kesemuanya ini mencakup
bagaimana kita menjalankan bisnis secara adil, sesuai dengan hukum yang
berlaku, dan tidak tergantung pada kedudukan individu ataupun perusahaan
di masyarakat.
Etika bisnis lebih luas
dari ketentuan yang diatur oleh hukum, bahkan merupakan standar yang lebih
tinggi dibandingkan standar minimal ketentuan hukum, karena
dalam kegiatan bisnis seringkali kita temukan wilayah abu-abu yang tidak
diatur oleh ketentuan hukum.
Von der Embse dan R.A.
Wagley dalam artikelnya di Advance Managemen Jouurnal (1988), memberikan tiga
pendekatan dasar dalam merumuskan tingkah laku etika bisnis,
yaitu :
- Utilitarian Approach : setiap tindakan harus didasarkan pada konsekuensinya. Oleh karena itu, dalam bertindak seseorang seharusnya mengikuti cara-cara yang dapat memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, dengan cara yang tidak membahayakan dan dengan biaya serendah-rendahnya.
- Individual Rights Approach : setiap orang dalam tindakan dan kelakuannya memiliki hak dasar yang harus dihormati. Namun tindakan ataupun tingkah laku tersebut harus dihindari apabila diperkirakan akan menyebabkan terjadi benturan dengan hak orang lain.
- Justice Approach : para pembuat keputusan mempunyai kedudukan yang sama, dan bertindak adil dalam memberikanpelayanan kepada pelanggan baik secara perseorangan ataupun secara kelompok.
Etika bisnis dalam
perusahaan memiliki peran yang sangat penting, yaitu untuk membentuk
suatu perusahaan yang kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi serta
mempunyai kemampuan menciptakan nilai (value-creation) yang tinggi, diperlukan
suatu landasan yang kokoh.
Biasanya dimulai dari
perencanaan strategis, organisasi yang baik,sistem prosedur yang transparan
didukung oleh budaya perusahaan yang handal serta etika perusahaan yang
dilaksanakan secara konsisten dan konsekuen.
Haruslah diyakini bahwa
pada dasarnya praktek etika bisnis akan selalu menguntungkan perusahaan baik
untuk jangka menengah maupun jangka panjang, karena :
- Mampu mengurangi biaya akibat dicegahnya kemungkinan terjadinya friksi, baik intern perusahaan maupun dengan eksternal.
- Mampu meningkatkan motivasi pekerja.
- Melindungi prinsip kebebasan berniaga
- Mampu meningkatkan keunggulan bersaing.
Tidak bisa dipungkiri,
tindakan yang tidak etis yang dilakukan oleh perusahaan akan memancing tindakan
balasan dari konsumen dan masyarakat dan akan sangat kontra produktif, misalnya
melalui gerakanpemboikotan, larangan beredar, larangan beroperasi dan lain
sebagainya. Hal ini akan dapat menurunkan nilai penjualan maupun nilai
perusahaan.
Sedangkan perusahaan
yang menjunjung tinggi nilai-nilai etika bisnis, pada umumnya termasuk
perusahaan yang memiliki peringkat kepuasan bekerja yang tinggi pula, terutama
apabila perusahaan tidak mentolerir tindakan yang tidak etis, misalnya
diskriminasi dalam sistem remunerasi atau jenjang karier.
Perlu dipahami, karyawan yang berkualitas adalah aset yang paling berharga
bagi perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan harus semaksimal mungkin harus
mempertahankan karyawannya.
Untuk memudahkan
penerapan etika perusahaan dalam kegiatan sehari-hari maka nilai-nilai yang
terkandung dalam etika bisnis harus dituangkan kedalam manajemen korporasi
yakni dengan cara :
- Menuangkan etika bisnis dalam suatu kode etik (code of conduct)
- Memperkuat sistem pengawasan
- Menyelenggarakan pelatihan (training) untuk karyawan secara terus menerus.
VI. Bentuk-Bentuk Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis.
Pelaksanaan
hubungan industrial pancasila (HIP)
sistem hubungan yang terbentuk
antara para pelaku dalam proses produksi barang dan jasa yang terdiri dari
unsur pengusaha,pekerja/buruh, dan pemerintah yang didasarkan pada nilai nilai
Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945
Dampak lingkungan (AMDAL)
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan kegiatan di Indonesia. AMDAL ini dibuat saat perencanaan suatu proyek yang diperkirakan akan memberikan pengaruh terhadap lingkungan hidup di sekitarnya
Prinsip kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Penekanan pada faktor keselamatan pekerja dengan mempergunakan alat-alat yang berfungsi menjaga keselamatan, seperti masker pelindung, topi pengaman, dsb.
Perkebunan inti rakyat (PIR)
Perkebunan Inti Rakyat adalah sistem perkebunan yang melibatkan perkebunan besar milik Negara dan kecil milik masyarakat. Perkebunan besar berfungsi sebagai inti penggerak perkebunan di mana semua bahan bakunya diambil dari perkebunan kecil di sekitarnya.
Sistem bapak angkat dan anak angkat
System ini melibatkan pengusaha besar yang mengangkat pengusaha kecil atau menengah mitra kerja yang harus mereka bina.
Terima kasih kepada saudara/i yang membuat blog, web atau tulisan ini untuk saya kutip kata - katanya untuk membuat fortofolio ini.
Dampak lingkungan (AMDAL)
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan kegiatan di Indonesia. AMDAL ini dibuat saat perencanaan suatu proyek yang diperkirakan akan memberikan pengaruh terhadap lingkungan hidup di sekitarnya
Prinsip kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Penekanan pada faktor keselamatan pekerja dengan mempergunakan alat-alat yang berfungsi menjaga keselamatan, seperti masker pelindung, topi pengaman, dsb.
Perkebunan inti rakyat (PIR)
Perkebunan Inti Rakyat adalah sistem perkebunan yang melibatkan perkebunan besar milik Negara dan kecil milik masyarakat. Perkebunan besar berfungsi sebagai inti penggerak perkebunan di mana semua bahan bakunya diambil dari perkebunan kecil di sekitarnya.
Sistem bapak angkat dan anak angkat
System ini melibatkan pengusaha besar yang mengangkat pengusaha kecil atau menengah mitra kerja yang harus mereka bina.
Terima kasih kepada saudara/i yang membuat blog, web atau tulisan ini untuk saya kutip kata - katanya untuk membuat fortofolio ini.
Sumber:
http://fachrurrozyezy740.blogspot.com/2010/11/tanggung-jawab-sosial-suatu-bisnis.html
http://nindysintya.wordpress.com/2010/11/22/tanggung-jawab-sosial-suatu-bisnis/ http://rnugrohopriyosembodo.blogspot.com/2012/01/tanggung-jawab-sosial-suatu-bisnis.html
http://nindysintya.wordpress.com/2010/11/22/tanggung-jawab-sosial-suatu-bisnis/ http://rnugrohopriyosembodo.blogspot.com/2012/01/tanggung-jawab-sosial-suatu-bisnis.html
0 komentar:
Posting Komentar